8 Cara Mengatasi Kolam Ikan yang Berlumut

Bagaimana cara mengatasi kolam ikan yang berlumut? Ikan-ikan peliharaan Anda bisa ditempatkan di akuarium atau kolam. Kelebihan merawat ikan di kolam ialah kita dapat memasukkan banyak ikan sekaligus ke dalamnya. Suasana kolam menjadi lebih alami. Ikan pun dapat bergerak dengan leluasa karena memiliki ruang yang cukup luas. Kolam juga relatif lebih awet daripada akuarium yang rawan pecah.

Tetapi kolam ikan juga tidak terlepas dari masalah yang dapat merusaknya. Masalah yang kerap menimpa di antaranya yaitu kolam ikan yang ditumbuhi banyak lumut. Sebenarnya dalam jumlah sedikit, lumut-lumut yang tumbuh di kolam bermanfaat bagi ikan karena bisa menjadi makanan alaminya. Tetapi kalau populasi lumut ini sudah terlalu banyak akan berbahaya bagi ikan serta merusak keindahan kolam.

Kolam yang terletak di lingkungan outdoor lebih rentan terkena serangan lumut ketimbang kolam indoor. Hal ini dikarenakan spora lumut yang diterbangkan oleh angin maupun terbawa air hujan mudah masuk ke kolam yang ada di luar ruangan. Sinar matahari dapat memicu spora tersebut tumbuh menjadi lumut. Apalagi jika ditambah dengan banyaknya kandungan bahan organik di dalam kolam akibat sisa pakan dan kotoran ikan berlebih, lumut ini pun tumbuh semakin subur.

Berikut ini ada 8 solusi yang jitu untuk mengasai permasalahan air kolam yang banyak ditumbuhi lumut tersebut, di antaranya :
  1. Mengurangi Populasi Ikan
Memelihara banyak ikan sekaligus memang sepintas membuat kolam terlihat sangat apik. Tapi jika populasi ikan yang hidup di kolam tersebut sudah kebanyakan, dampaknya akan timbul berbagai masalah. Salah satunya air kolam cepat keruh akibat banyaknya kotoran ikan. Air yang penuh dengan kotoran ikan ini merupakan habitat yang sangat cocok bagi lumut untuk tumbuh dan berkembang biak.
  1. Membuang Lumpur di Dasar
Bagian dasar kolam ikan selalu dipenuhi oleh lumpur yang berasal dari sisa pakan dan kotoran ikan yang mengendap. Sampah-sampah yang jatuh ke kolam pun dapat melapuk hingga akhirnya berubah jadi lumpur. Anda harus membuang lumpur ini sesering mungkin kalau tidak ingin kolam tersebut menjadi taman lumut. Jangan lupa juga untuk rutin menguras air kolam dan menggosok permukaannya.
  1. Menambahkan Bakteri Pengurai
Jenis bakteri tertentu sangat bermanfaat bagi pemilik kolam ikan karena mampu menguraikan lumut yang tumbuh di dalamnya. Misalnya seperti nitrobacter yang bisa memberantas lumut-lumut di permukaan air. Anda bisa membelinya secara online. Penggunaannya sangat mudah karena cukup dituangkan ke air kolam dengan dosis sesuai petunjuk di kemasannya.
  1. Memberikan Kapur Dolomit
Kapur pertanian atau dolomit memiliki kegunaan untuk meningkat derajat keasaman air. Diketahui bahwa pertumbuhan lumut akan terganggu bila berada di air yang bersifat basa. Itu sebabnya, Anda bisa menggunakan dolomit untuk mengendalikan populasi lumut di kolam. Hati-hati saat memberikan dolomit agar diperhatikan dosisnya. Sebab bila kebanyakan justru akan meracuni ikan.
  1. Menanam Tumbuhan Air
Tumbuhan air bisa menjadi pesaing bagi lumut dalam memperebutkan nutrisi yang terkandung di air. Cobalah menanam eceng gondok, teratai, dan lain-lain di kolam ikan yang Anda miliki. Niscaya pertumbuhan lumut akan lebih terkendali. Tetapi kontrol juga tetap perlu dilakukan supaya populasi tanaman air tersebut jangan terlalu banyak sebab bisa mengurangi kadar oksigen terlarut di air.
  1. Memelihara Ikan Pemakan Lumut
Dikenal beberapa spesies ikan yang mempunyai hobi memakan lumut dan ganggang hijau yang tumbuh di kolam. Di antaranya yaitu ikan nila, ikan mas, dan ikan koi. Ikan pembersih seperti ikan sapu-sapu juga bisa dipelihara dalam jumlah sedikit untuk membersihkan dasar kolam tersebut. Usahakan jumlah ikan utama yang Anda pelihara jauh lebih banyak daripada ikan sampingan ini agar tidak terintimidasi.
  1. Mengurangi Sinar Matahari
Kolam yang terkena sinar matahari langsung pasti bakal ditumbuhi lumut. Semakin banyak jumlah sinar matahari yang diterimanya, semakin subur pula pertumbuhan lumut-lumut tadi. Oleh karena itu, guna menghambat laju pertumbuhan lumut, silakan Anda pasang naungan tepat di atas kolam untuk menghalangi sinar matahari. Bahan naungan ini bisa berupa kain, plastik, shelter, atau tanaman.
  1. Memasang Filter Kolam
T
idak hanya akuarium, kolam pun memerlukan filter untuk mempertahankan kualitas airnya. Sediakanlah sebuah filter yang memiliki kemampuan sesuai dengan kapasitas air kolam. Pastikan filter tersebut dapat bekerja dengan baik dalam menyaring kotoran-kotoran di air, lalu menjernihkannya.

Komentar